Dear Alivia, Kamu Sangat Kuat

 Sabtu, pukul 11.08

Dear, Al. Apa kabar? Kau baik saja kan? 

Akhir-akhir ini aku sering melihatmu murung dan menjauh dari keramaian, sedikit cemas dengan latar belakangmu kemarin. Hei, kenapa matanya sayu dan sembab seperti itu? Ada apa, Al

Biasanya kamu akan bercerita panjang kali lebar hehe, mengapa kali ini hanya diam. Sesak ya? Kamu ingin dipeluk? Coba katakan saja inginmu seperti apa, akan aku bantu.

Dear, Al. Trauma itu datang lagi ya? Kamu kewalahan menghadapinya, kamu merasa belum ada yang bisa mendengarkan ceritamu. Its okay, kamu sangat kuat. Bukannya sudah biasa melakukan semua hal sendirian. Percayalah kamu diciptakan Tuhan untuk menjadi perempuan yang hebat

Kamu pasti sering menyembunyikan kesedihanmu dari orang-orang kan? Makannya ketika kamu sudah sangat lelah, kamu akan memilih untuk menepi sejenak. Gakpapa, ga salah ko Al. Jangan memaksa temanmu akan selalu mengerti kondisimu bagaimana yaa

Al, maafkan mereka yang menyakitimu. Alivia yang aku kenal selalu bisa memaafkan orang lain bagaimana pun bentuk kesalahannya. Alivia yang aku kenal hatinya bersih, lembut, dan selalu baik. Alivia yang aku kenal selalu percaya pada dirinya juga mimpi-mimpinya

Kemana Alivia yang seperti itu, ia dimana kalau boleh tahu? pergi kemana langkahnya? apa yang membuat dirinya begitu menyedihkan kali ini?

Aku percaya masa-masa sulit ini tidak akan selamanya, gakpapa banget kalau jadi gampang nangis dan cengeng akhir-akhir ini. Gakpapa banget untuk ngerasa ga baik-baik saja.  

Aku percaya kamu bisa

Sesulit apa pun bagainya, sekencang apapun cobaannya

Karena kamu adalah perempuan yang sangat kuat

Salam hangat,

dari aku yang ingin segera menyambut senyummu itu, Alivia.

Cilacap-